GEDONGTATAAN – Meskipun dinilai memiliki kans besar sebagai calon Ketua DPRD Pesawaran periode 2024-2029 mendatang setelah partainya memperoleh kursi terbanyak pada Pemilu Legislatif 2024, Ketua DPC Partai Gerindra Pesawaran, Achmad Rico Julian, SH, MH menyatakan siap untuk meramaikan bursa Pilkada Pesawaran 2024.
Bahkan, sejauh ini Achmad Riko Julian mengaku telah menjajaki sejumlah partai politik yang memiliki kursi di DPRD Pesawaran untuk menjalin koalisi agar memberikannya tiket sebagai calon Bupati Pesawaran. Mengingat berdasarkan hasil Pemilu legislatif 2024 lalu, tak ada satu partai pun di Pesawaran yang dapat mengusung pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati sendiri tanpa berkoalisi.
Menurut Achmad Rico Julian, sebagai kader langkah politik yang akan dipilihnya itu merupakan perintah dari DPD dan DPP Partai Gerindra. “Sebagai kader Partai Gerindra saya harus tunduk baik itu aturan DPD maupun DPP. Karena perintah dari pak Sufmi Dasco Ahmad (Ketua DPP) untuk memajukan kader internal dahulu. Dan secara lisan DPD dan DPP telah menyuruh saya untuk bergening politik di Pesawaran dan kita juga sudah menyatakan untuk maju,” ujarnya, kamarin.
Namun meskipun demikian, untuk keputusan akhir siapa yang nantinya akan direkomendasikan oleh partai ia menyerahkan sepenuhnya kepada DPD dan DPP. Sebab, sebagai kader ia harus tetap menjalankan tugas tersebut sekalipun harus meninggalkan Palu DPRD Pesawaran. “Walaupun Ketua DPRD Pesawaran sudah di depan mata. Kalau DPD dan DPP telah memerintahkan untuk maju, ya kita tetap harus maju,” tegasnya.
Sementara itu, saat ditanya terkait teknis pencalonannya sebagai Bupati Pesawaran apakah akan terlebih dahulu mengikuti prosesi pelantikan sebagai anggota DPRD Pesawaran pada bulan Agustus mendatang atau tidak? Sebab, berdasarkan jadwal yang telah ditetapkan oleh KPU, penetapan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati akan dilaksanakan pada bulan September 2024.
“Kalau itu kita lihat nanti aturannya dahulu, kalau memang jangka satu bulan itu harus dilantik ya kita dilantik, dan kalaupun kemudian satu bulan kemudian mengundurkan diri ya kita siap mengundurkan diri, ya kita lihat nanti kan dinamis,” terangnya.
Disamping itu, Achmad Riko Julian mengakui bahwa partainya juga tidak menutup peluang-peluang yang akan di ambil dalam Pilkada Pesawaran seperti halnya pada posisi Bupati ataukah Wakil Bupati. “Tetapi dalam hal ini, ya namanya kita partai pemenang tentu kita punya grade untuk yang BE 1 R dahulu. Tetapi jika nanti dalam lobi-lobi politik kita (Partai Gerindra) mendapat yang BE 2 R juga ya tidak ada masalah. Namanya politik kan dinamis,” tandasnya. (Rus)